Awalnya saya ragu untuk menyampaikan cerita ini, lebih tepatnya, untuk mengizinkan penulis mengisahkan kembali cerita ini. Saya takut ini menjadi ‘aib bagi Pondok yang saya cintai, Kampus Biru, Darussalam. Namun setelah berdiskusi panjang, dan pada kesimpulan bahwa agar ini menjadi pelajaran- ‘ibrah untuk pembaca-khususnya para santri. Dan saya yakin, jika pembaca dan para santri...